• REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK
Relasi Publik Jabar
  • HOME
  • Berita Utama
  • Daerah
    • Kabupaten Bandung
      • Kabupaten Bandung Barat
    • Kabupaten Bekasi
      • Kabupaten Bogor
    • Kabupaten Ciamis
      • Kabupaten Cianjur
    • Kabupaten Cirebon
      • Kabupaten Garut
    • Kabupaten Indramayu
      • Kabupaten Karawang
    • Kabupaten Kuningan
      • Kabupaten Majalengka
    • Kabupaten Pangandaran
      • Kabupaten Purwakarta
    • Kabupaten Subang
      • Kabupaten Sukabumi
    • Kabupaten Sumedang
      • Kabupaten Tasikmalaya
    • Kota Bandung
    • Kota Banjar
    • Kota Bekasi
    • Kota Bogor
    • Kota Cimahi
    • Kota Cirebon
    • Kota Depok
    • Kota Sukabumi
    • Kota Tasikmalaya
  • Kriminal
  • Nasional
  • Olahraga
  • Opini
    • Pariwara
  • Pariwisata
    • Sosial & Budaya
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Politik
No Result
View All Result
  • HOME
  • Berita Utama
  • Daerah
    • Kabupaten Bandung
      • Kabupaten Bandung Barat
    • Kabupaten Bekasi
      • Kabupaten Bogor
    • Kabupaten Ciamis
      • Kabupaten Cianjur
    • Kabupaten Cirebon
      • Kabupaten Garut
    • Kabupaten Indramayu
      • Kabupaten Karawang
    • Kabupaten Kuningan
      • Kabupaten Majalengka
    • Kabupaten Pangandaran
      • Kabupaten Purwakarta
    • Kabupaten Subang
      • Kabupaten Sukabumi
    • Kabupaten Sumedang
      • Kabupaten Tasikmalaya
    • Kota Bandung
    • Kota Banjar
    • Kota Bekasi
    • Kota Bogor
    • Kota Cimahi
    • Kota Cirebon
    • Kota Depok
    • Kota Sukabumi
    • Kota Tasikmalaya
  • Kriminal
  • Nasional
  • Olahraga
  • Opini
    • Pariwara
  • Pariwisata
    • Sosial & Budaya
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Politik
No Result
View All Result
Relasi Publik Jabar
No Result
View All Result
HOME JAKARTA BABEL JABAR BANTEN JATENG RIAU SULUT ACEH SUMUT KEPRI SULBAR SULTENG SULTRA GORONTALO SULSEL MALUKU MALUT PAPUA BARAT KALTARA KALSEL KALTIM PAPUA SUMBAR JAMBI SUMSEL BENGKULU LAMPUNG JOGJA JATIM NTB NTT BALI KALBAR KALTENG

Bima Arya Bangga Manuver Bisnis Esteh Indonesia Di Tengah Pandemi

20 Agustus 2021
in Kota Bogor, Peristiwa, Terbaru
Bima Arya Bangga Manuver Bisnis Esteh Indonesia Di Tengah Pandemi

JABAR RELASI PUBLIK.COM KOTA BOGOR
PANDEMI Covid-19 yang masih melanda berdampak terhadap banyak sektor, tak terkecuali sektor food and beverage. Namun, di tengah tekanan tersebut, gerai minuman teh asal Bogor, yaitu Esteh Indonesia terus berupaya ekspansi dan menjaga pertumbuhan dengan melakukan manuver bisnis.

Tercatat, dalam dua tahun perjalan Esteh Indonesia sudah memiliki sekitar 300 outlet yang tersebar di tanah air. Komposisinya, 70 persen outlet berada di Pulau Jawa, sisanya tersebar di luar Pulau Jawa.

Berita Lainnya

Gubernur Mahyeldi, Orang Minang Itu Memiliki Semangat Menjaga Persatuan Indonesia

Dinas PUPR Kabupaten Bogor Melalui Darma Wanita Persatuan Jalin Lebih Dekat

PANTAS, Ratusan UMKM di Kota Bogor Dilatih Naik Kelas

Gerai terbesar baru saja diresmikan Wali Kota Bogor Bima Arya bersama CEO Esteh Indonesia Haidhar Wurjanto dan para founder lainnya di Jalan Achmad Adnawijaya, Tegal Gundil, Bogor Utara, Rabu (18/8/2021).

“Sekarang kita semuanya diuji kemampuan untuk adaptasi. Hari ini saya lihat banyak contoh keren orang-orang Bogor yang surviving dan struggling, salah satunya Haidhar dan teman-teman Esteh Indonesia, ”ungkap Bima Arya.

Menurutnya, Esteh Indonesia tidak saja beradaptasi dengan membuka peluang bisnis baru, tapi juga membantu warga yang kesulitan di tengah pandemi.

“Banyak menyumbang ke Posko Logistik, semoga berkah dan senantiasa rejekinya terus mengalir dan Ia juga bangga karena ini produk yang asli Bogor, sekarang sudah 300 seluruh Indonesia. Dan yang pasti, Ia senang karena bisa mempekerjakan banyak karyawan, total ada 1.200 karyawan, ”ujar Bima.

Apa yang dilakukan Haidhar dan rekan-rekannya ini, kata Bima, bisa menjadi inspirasi bagi entrepreneur muda lainnya. “Ini contoh entrepreneurship yang baik yang bisa menjadi contoh anak-anak muda. Modal awalnya ketika memulai bisnis ini cuma Rp 5 juta, sekarang jadi luar biasa. Saya doakan go international, ”imbuh
nya

Bima juga berharap agar ekonomi Kota Bogor bisa kembali bergairah lantaran angka-angka kasus Covid-19 terlihat cukup terkendali.

“Sekarang RS sudah terkendali, angka keterisian tempat tidur sudah mulai rendah. Awal-awal PPKM di atas 87 persen, sekarang Alhamdulillah 30 persenan saja. Kemudian angka kasus positif harian juga semakin turun, pas PPKM puncak kita sempat 700 kasus per hari, kemarin 60-an saja.”

Jadi, semua indikator sudah membaik, Ia maunya ada relaksasi-relaksasi. Bukan hanya pekerja bulanan, pekerja harian juga banyak terdampak, ”terang Dia

“Rumah makan, cafe, resto, Ia lihat semuanya cukup taat prokes. Semoga Bogor tetap bertahan di situasi yang terkendali sehingga kita bisa ke level 3,2,1, supaya semuanya kondusif, semuanya bisa nyaman lagi bekerja dan mengais rejeki, ”tambah Dia

Di tempat yang sama, CEO Esteh Indonesia Haidhar Wurjanto mengaku bangga bisa meresmikan head office sekaligus outlet Esteh Indonesia special tea terbesar di tengah pandemi.

“Kenapa kita memberikan nama Indonesia di brand kita? memang sesuai dengan arahan Bapak Presiden, kita ingin bikin brand yang go internasional, bisa bersaing di kancah internasional. Dengan sumber daya alam yang baik, dengan sumber daya manusia yang baik kita rasa kita mampu, ”ujar Haidhar.

Bermula dari modal Rp 5 juta, kata Haidhar, akhirnya Esteh hingga saat ini mampu membuka sampai 300 outlet.

“Dan kita tidak akan berhenti sampai 1.000 outlet di Indonesia, ”kata Dia

Ia membeberkan, Esteh Indonesia merupakan brand asli Bogor, Jawa Barat. Di mana Jawa Barat itu merupakan produksi teh nomor satu di Indonesia dengan 90.000 ton teh per tahun.

“Ini menjadi PR kita juga, saat ini industri teh lagi menurun produksinya.”

Kita butuh sumber daya manusia, pemuda-pemuda yang kreatif, aktif dan inovatif untuk memajukan seluruh pemangku kepentingan demi kemajuan bersama, demi memajukan dan membanggakan bangsa dan negara.

“Semoga pada hari ini dan ke depannya, kita bisa berjaya lagi, bisa membanggakan lagi, bisa maju mewakili Indonesia untuk go international,
”pungkas Dia

(Red)
Editor.     :  WMyuda

Tags: #DitengahBanggaBima AryaBisnis EstehIndonesianManuverpandemi
ShareTweetSend
Previous Post

Peringatan 10 Muharam 1443 H atau Lebaran Anak Yatim di SMK Assalam

Next Post

Jusuf Kalla Berbagi Pengalaman, Kisahnya Menjadi Mediator Sejumlah Konflik

Discussion about this post

  • REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • KODE ETIK
Perwakilan Jawa Barat

© 2020 PT MEDIA RELASI PUBLIK

No Result
View All Result
  • HOME
  • Berita Utama
  • Daerah
    • Kabupaten Bandung
      • Kabupaten Bandung Barat
    • Kabupaten Bekasi
      • Kabupaten Bogor
    • Kabupaten Ciamis
      • Kabupaten Cianjur
    • Kabupaten Cirebon
      • Kabupaten Garut
    • Kabupaten Indramayu
      • Kabupaten Karawang
    • Kabupaten Kuningan
      • Kabupaten Majalengka
    • Kabupaten Pangandaran
      • Kabupaten Purwakarta
    • Kabupaten Subang
      • Kabupaten Sukabumi
    • Kabupaten Sumedang
      • Kabupaten Tasikmalaya
    • Kota Bandung
    • Kota Banjar
    • Kota Bekasi
    • Kota Bogor
    • Kota Cimahi
    • Kota Cirebon
    • Kota Depok
    • Kota Sukabumi
    • Kota Tasikmalaya
  • Kriminal
  • Nasional
  • Olahraga
  • Opini
    • Pariwara
  • Pariwisata
    • Sosial & Budaya
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Politik

© 2020 PT MEDIA RELASI PUBLIK