Jabar Relasipublik.com || Kabupaten Bogor
BOGOR | Mendengar cerita Ibunda tercinta kian dicaci maki hingga menguraikan air mata oleh orang tak dikenalnya. Sungguh sedih amat memilukan. Anak dari Ibu tersebut R. Rindiawan merasa Ibunnya dihina, dan dicaci maki bahkan dipermalukan dihadapan umum. Hal tersebut membuat. Sang Anak atas Ibu tersebut naik pitam, atas perlakuan orang tak dikenal itu yang telah mencemarkan nama baik ibunya. Lanjutnya mengadukan persoalan nya ke Polisi.
“Sudah Ia adukan ke Polisi, lanjut nya sudah dalam penyelidikan. “Kata R. Rindiawan, kendati memperlihatkan surat pemanggilan untuk dimintai keterangannya, di Polres Bogor. Pada Jumat (30/10/2020)
R. Rindiawan menegaskan kendati Ibunya tidak ada kaitan apapun terkait pekerjaan yang sedang Ia kerjakan. “Kenapa Ibu saya jadi sasaran. “Jelasnya .
“Saat mengulas ceritanya Rindi kepada Awak Media. “Bermula, LY mendatangi rumahnya, pada hari Jumat (18/9/2020) yang silam, dan secara kebetulan. Ibu Rindi sedang berkunjung kerumahnya, lebih jelas tidak mengenal secara lengkap terkait orang yang dimaksud LY, bahkan jelas Rindi tidak ada dirumah. Entah kenapa secara tiba-tunai, saat bertemu. LY pun melampiaskan kemarahannya kepada Ibu Rindi dengan lepas nya.”
LY menuturkan telah menyerang Ibu Rindi dengan lisan, dan melontarkan kata-kata yang tidak pantas hingga Ibu Rindi pun menangis terisak-isak. ” Kata Dia, dalam kejadian tersebut disaksikan tetangga disekitar rumahnya.”Lantas ME pun. Ia mengaku bahwa ME yang mengenalkan LY ke Rindi.”
“Ia tidak mengenal LY, yang dia kenal adalah ME. Karena kepercayaannya beliau kepada dirinya untuk kepengurusan sertifikat hilang. Dan itupun sudah Ia proses sesuai aturan yang berlaku. ” Ungkap Rindi.
Dalam pengusutan. Rindi mengurai sebab yang diketahuinya, terkait urusan pekerjaan, lebih rinci pengurusan surat tanah yang dipercayakan LY ke Rindi kian bermasalah, menurut Rindi ada yang tidak beres pada proses sebelum nya, bahkan tidak sesuai aturan.
“Berdasarkan keterangan yang Ia dapat, dalam Kenyataannya berbeda dan ternyata tidak Sesuai dengan keterangan yang sebenarnya. Bahwa sertifikat tersebut bukan hilang tapi Sudah di lelang. Lantas kenapa memaki maki Ibu nya. “Tegas Rindi dengan nada Geram.
Lebih lanjut dia menjelaskan bukan hanya Penghinaan yang dilakukan pada Ibunya. LY pun juga memaki-maki dimuka umum, bahkan telah terindikasi masuk dalam. Pencemarkan nama baik atas Ibunya. ” Terangnya
“Sambung… ! bukan hanya itu saja, atas caci dan makian secara verbal yang kerap dilakukan. Bahkan melalui telepon seluler pun tak ubah nya dia lakukan hal yang sama pada Ibu tersebut, maka untuk Ia mengambil langkah atas persoalan tersebut dengan menepuh jalur hukum atas berbagai upaya hukum yang akan Ia tempuh. Berdasarkan wilayah hukumnya sesuai aturan dan Perundangan-undangan yang berlaku di Indonesia. Lebih tegas melaporkan hal tersebut kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia. “Tegas R. Rindiawan. (*/WMyuda)
Discussion about this post