JABAR RELASI PUBLIK.COM KABUPATEN BOGOR — CIBINONG PALANG Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bogor melalui kader penggerak Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat Palang Merah Indonesia (SIBAT) yang didukung oleh PMI Pusat dan Korea International Coorporation Agency (KOICA).
Kendatinya kegiatan Orientasi Penguatan Respon dan Percepatan Penanganan Covid-19 yang berlangsung di dua Kelurahan dan Desa yaitu Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Cibinong dan Desa Kedung Waringin, Kecamatan Bojonggede, Senin (30/8/2021).
Hal tersebut dilakukan dalam rangka membentuk relawan palang merah di tiap desa untuk mempercepat penanggulangan kemanusiaan di Kabupaten Bogor.
Selain itu, Orientasi Penguatan Respon dan Percepatan Penanganan Covid-19, kian dilakukan untuk meningkatkan Pengetahuan dan keterampilan Kader dan Masyarakat agar selalu tanggap dan siaga terhadap kondisi Pandemi lingkungan baik pada tingkat keluarga, RT, RW, Kelurahan, Kecamatan hingga Kabupaten.
Kini Ketua PMI Kabupaten Bogor, Zainal Syafrudin menuturkan, Kegiatan tersebut bertujuan dalam rangka penanggulangan bencana untuk kondisi sekarang adalah pandemi covid-19.
Tentunya didalam pelaksanaan program ini untuk yang sekarang kita bekerjasama dengan Korea International Coorporation Agency (KOICA), untuk bersama-sama melakukan kegiatan nanti mereka para relawan ini akan aktif di desa-desa khususnya didalam rangka advokasi tentang Promosi Kesehatan (Promkes).
FKarena pandemi ini menurut Presiden RI tidak bisa diprediksi untuk itu kita harus terus melakukan kegiatan-kegiatan Promkes yang benar itu yang utama.
“Para relawan ini diberikan penyegaran ilmu-ilmu tentang program kemanusiaan supaya mereka juga bisa memberikan informasi kepada masyarakat. Kegiatan ini juga diberikan penyuluhan instrukturnya dari Dinkes dan PMI Pusat, ”ungkap Dia
Menurut dia, untuk peserta pada kegiatan tahap sekarang hanya beberapa desa tetapi di Kecamatan Bojonggede dan Cibinong, tetapi untuk kedepan mulai Oktober seluruh kecamatan akan mengadakan pelatihan semacam ini termasuk juga nanti Desa-desanya.
“Karena kita sedang mengupayakan membentuk relawan palang merah disetiap desa 20 orang perbanyak relawan supaya memudahkan didalam rangka penanggulangan-penanggulangan kemanusiaan di setiap desa lebih cepat, ”tegas Dia
Kepala Markas PMI Kabupaten Bogor, Saefudin mengatakan, kegiatan Orientasi Penguatan Respon dan Percepatan Penanganan Covid-19 yang diikuti oleh 20 orang Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) di masing-masing Kelurahan/Desa yang dilaksanakan selama empat hari pada tanggal 30 Agustus 2021 sampai dengan 02 September 2021, dilanjutkan dengan Orientasi KLB pada tanggal 3 September 2021 yang bertempat di Markas PMI Kabupaten Bogor.
“Program ini bertujuan untuk meningkatkan Pengetahuan dan keterampilan Kader dan Masyarakat agar selalu tanggap dan siaga terhadap kondisi Pandemi lingkungan baik pada tingkat keluarga, RT, RW, Kelurahan, Kecamatan hingga Kabupaten.
Dalam memberikan data dan fakta yang lebih spesifik dan valid baik pada warga yang Positif Covid-19 maupun Pelayanan Promosi Kesehatan kepada Masyarakat yang awam.
Tentunya untuk senantiasa menjaga diri dimasa pandemi agar terhindar dari bahaya Virus dan saling menjaga dan gotong royong dalam membantu sesama kepada yang membutuhkan, ”tutur Dia
(Red)
Editor. : WMyuda
Discussion about this post