SUKARAJA — JABAR RELASI PUBLIK.COM ADE Yasin ikuti kegiatan Bakti Sosial Bedah Rumah Tidak Layak Huni dalam rangka HUT Ke-61 Kostrad Tahun 2022, yang berlangsung di Kampung Poncol RT 10 RW 05 Desa Cimandala Kecamatan Sukaraja, Sabtu (12/3/22).
Sebagai informasi dalam rangka HUT Ke-61 Kostrad tahun 2022, Kostrad bekerjasama dengan Motor Besar Indonesia (MBI) melakukan pembagian sembako bagi warga sekitar juga bedah rumah terhadap rumah salah satu rumah pensiunan tentara yang telah berjuang di Irian Jaya, yang berlokasi di Kampung Poncol RT 10 RW 05 Desa Cimandala Kecamatan Sukaraja.
Bupati Bogor menyampaikan, terima kasih kepada jajaran Kostrad, dirinya juga berharap melalui kegiatan tersebut bisa memperkuat sinergi dan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Bogor dengan Kostrad.
Terlebih sudah terjalinnya kerjasama antara Pemkab Bogor dengan Pangkostrad diantaranya kerjasama pembangunan jembatan Rawayan di beberapa titik, salah satunya jembatan Rawayan di Rancabungur, termasuk kerjasama akselerasi percepatan capaian vaksinasi.
“Selamat ulang tahun untuk Kostrad, ia juga mengucapkan terima kasih, atas bentuk kepedulian MBI yang telah melakukan bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) terhadap salah satu warga kami di Sukaraja ini.
Semoga ini bermanfaat dan rumah tersebut menjadi rumah sehat, ventilasi udaranya juga bagus. Bukan hanya disini saja, kami harapkan juga di berbagai daerah lain juga kebagian,
“kata dia
Sementara Ade Yasin menerangkan, pasalnya Pemkab Bogor juga memiliki Program Rehab Rumah Tidak Layak Huni yang diterima langsung oleh masyarakat. Tidak menutup kemungkinan program tersebut bisa dikerjasamakan oleh TNI atau organisasi MBI,
Meski Rutilahu ini tidak hanya dibiayai oleh APBD, juga ada APBD Provinsi hingga APBN. Hingga kini Pemkab Bogor telah membangun 11.656 Rutilahu. Untuk APBD Provinsi sebanyak 2.430 Rutilahu, untuk APBN sebanyak 7.392 Rutilahu.
“Kalau saja uang yang diberikan kepada masyarakat kita kerjasamakan dengan beberapa lembaga, tentunya itu akan cepet selesai, karena uang yang disiapkan itu tidak besar, Pemkab Bogor melalui APBD mengeluarkan Rp15 juta per Kepala Keluarga, Keluarga Penerima Manfaat (KPM), sedangkan untuk APBD Provinsi Rp 20 juta.
Jika misalnya dikerjasamakan mungkin hal ini akan mempercepat program pembangunan Rutilahu, hasilnya pun bagus seperti ini, “ucap dia
Selain itu. Danyon Armed 10 Bradjamusti Kostrad, Letkol Arm. Aris Gunawan menyatakan, program ini sudah direncanakan oleh Kostrad untuk merehab Rumah Tidak Layak Huni.
Dirinya berharap melalui kegiatan ini bisa memberikan manfaat, tidak hanya untuk Kostrad juga warga sekitar, sehingga program ini terus berjalan secara rutin setiap tahun minimal 1 rumah tidak layak huni direhab menjadi rumah layak huni.
“Saat ini baru beberapa rumah yang berlokasi tidak jauh dari asrama Kostrad sehingga warga desa yang berdekatan dengan kami bisa mendapatkan dampak dan manfaatnya, “kata dia
Pasalnya ditempat yang sama Ketua MBI, Rio Castello mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Kostrad dan Pemkab Bogor sehingga MBI diberi kesempatan untuk ikut berpartisipasi membantu masyarakat Kabupaten Bogor.
Lebih lanjut, “Ini semua adalah sumbangan dari kami bekerjasama dengan Komandan Armed 10 Bradjamusti, semoga apa yang kita lakukan ini bisa bermanfaat dan berguna terutama untuk penerima bantuan bedah Rutilahu”
Ini membuktikan kami dari club Motor Besar Indonesia, bahwa kita sebagai anak motor tidak selalu arogan, tidak selau hura-hura tapi kami dari MBI peduli terhadap warga masyarakat sekitarnya, “tandas dia
Editor. : Wendi Mayuda
Discussion about this post